BeritaDaerah

Kapolda Sulbar Tinjau Proyek Strategis Nasional Bendungan Budong-Budong, Pastikan Keamanan dan Dukungan Penuh

13
×

Kapolda Sulbar Tinjau Proyek Strategis Nasional Bendungan Budong-Budong, Pastikan Keamanan dan Dukungan Penuh

Sebarkan artikel ini

MAMUJU (pelitapagi.com) Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Barat, Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta, melakukan peninjauan langsung terhadap Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan Bendungan Budong-Budong di Desa Salule’bo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sabtu (11/10/25).

Kunjungan ini menegaskan komitmen Polda Sulbar dalam mendukung kelancaran dan keamanan proyek infrastruktur vital pembangunan Bendungan Budong-Budong.

Dalam peninjauan tersebut, Kapolda beserta sejumlah pejabat penting, antara lain Gubernur Sulawesi Barat, Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Bupati Mamuju Tengah, serta jajaran petinggi Polda Sulbar dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BWS) V, Bapak Tampang, dalam paparannya menjelaskan bahwa Bendungan Budong-Budong dirancang dengan kapasitas tampung 66 juta meter kubik.

Manfaat utamanya adalah mengairi 3.047 hektar lahan irigasi, mengurangi dampak banjir di wilayah Mamuju Tengah, serta berpotensi menjadi destinasi wisata baru yang mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

“Insya Allah, dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, kawasan sekitar bendungan ini akan menjadi wilayah padat penduduk dan berkembang pesat. Proyek senilai 1 triliun rupiah ini ditargetkan rampung bertahap hingga tahun 2030,” tuturnya.

Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka menambahkan bahwa bendungan setinggi 64 meter ini merupakan tumpuan penting bagi ketahanan pangan nasional dan penyediaan air bersih bagi masyarakat.

Manfaatnya sangat besar, karena dengan adanya bendungan ini potensi banjir dapat terkendali dan menjadi tumpuan penting bagi masa depan ketahanan pangan. Ia juga mengisyaratkan kemungkinan pengusulan pencetakan sawah baru di area sekitar jika ada potensi, tuturnya.

Sementara itu, dikesempatan yang sama Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta menegaskan peran Polda Sulbar dalam mengawal proyek ini.

“Saya sebagai bidang keamanan siap bertanggung jawab terhadap pembangunan tersebut dan siap kami mendukung penuh proses pembangunan ini agar berjalan aman dan lancar,” tegas Kapolda.

Ia juga menyatakan kesiapan pihaknya membantu menyelesaikan permasalahan sosial yang mungkin timbul serta mengingatkan pentingnya perhitungan cermat terhadap daya kuat bangunan mengingat kondisi geografis Sulawesi Barat yang rawan gempa.

Peninjauan ini menandai sinergi antara pemerintah pusat, provinsi dan daerah serta pihak keamanan, dalam mewujudkan Bendungan Budong-Budong sebagai infrastruktur strategis yang membawa kemakmuran dan ketahanan bagi masyarakat Sulawesi Barat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *